frasamedia.com, Tanjungpinang – Menurut catatan BPS (Badan Pusat Statistik), angka kemiskinan di Tanjungpinang turun 1,99 persen atau berkurang 4 ribu jiwa.
Dari catatan BPS dan berdasarkan survei sosial ekonomi nasional pada Maret 2023, angka kemiskinan di Tanjungpinang sebesar 7,95 persen atau sekitar 17.670 jiwa.
Angka tersebut menjelaskan bahwa kemiskinan di Tanjungpinang turun berbanding pada 2022 yang berada di 9,85 persen atau sekitar 21.670 jiwa.
Kepala BPS Tanjungpinang Mangamputua Gultom, mengatakan angka kemiskinan Tanjungpinang turun karena rendahnya inflasi yang berdampak langsung ke kebutuhan masyarakat.
“Keberhasilan mengendalikan gejolak inflasi telah berdampak baik dalam menekan angka kemiskinan,” jelasnya.
“Meskipun begitu angka kemiskinan yang ada saat ini tetap harus ditekan dan berharap dapat terus turun” sambungnya.
Terpisah, Penjabat Wali Kota Tanjungpinang Hasan, mengatakan pengentasan kemiskinan Tanjungpinang saat ini merupakan salah satu fokus dan menjadi atensi.
