frasamedia.com, Bintan – Tim SAR menemukan nelayan Bintan yakni Tammu dalam keadaan tak bernyawa di perairan Desa Senggiling, Bintan, Kamis (19/9/2024) sekitar pukul 09.45 WIB.
Nelayan Bintan yang tengah melaut itu, hilang kontak setelah angin kencang menghantam perairan Senggiling, Bintan, Selasa (17/9/2024) malam.
Kepala SAR Tanjungpinang Fazzli mengatakan, pihaknya mendapat laporan nelayan Bintan hilang kontak dari nelayan sekitar pada Rabu (18/9/2024) pukul 10.00 WIB.
“Sampan milik korban bernama Tammu ini mengalami kecelakaan pada saat terjadinya angin kencang, kemudian hilang kontak,” kata Fazzli.
Mendapatkan laporan tersebut, Tim SAR Tanjungpinang langsung mendatangi tempat kejadian untuk melakukan pencarian korban.
“Beberapa personel menggunakan satu set perahu karet untuk melalukan pencarian di perairan Senggiling,” jelasnya.
Setelah satu hari melakukan pencarian, Tim SAR akhirnya menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia di perairan Senggiling, Bintan.